Wahyudi juga mengungkapkan, tentunya selama saya menjabat menjadi kepala desa Karangmulya, intinya sudah banyak program yang terealisasi akan tetapi belum maksimal, karena faktor adanya bencana non alam juga yaitu pandemi covid-19, jadi kami pemerintah desa hanya diberi 2 tahun dalam menjalankan program yang normal, maka atas dasar tersebut, saya kembali mencalonkan kepala desa untuk menyelasaikan visi misi yang belum terlaksana, ungkapnya.
“Adapun untuk pilkades di desa Karangmulya ini, saya berharap dapat berjalan dengan lancar, aman dan damai, dan juga antar tim sukses tidak saling menjelekkan antara calon satu dengan calon yang lainnya, mari kita sambut pilkades ini penuh dengan kegembiraan dan kekeluargaan, dimana kondusifitas wilayah itu lebih utama, siapapun nanti yang menjadi kepala desa Karangmulya, pastinya akan membawa Karangmulya ke arah yang lebih baik lagi,” pungkasnya.
(Edi Supardan)