“Hal ini terinspirasi perjalanan almarhum ibu saya, karena almarhum ibu selalu konsentrasi ke majelis ta’lim, dan saya sendiri ke kegiatan khitanan massal,” jelasnya.
H. Dadi juga mengungkapkan, kegiatan ini tak pernah dikaitkan dengan politik, melainkan ini hanya perbuatan yang bisa saya lakukan dalam bentuk sosial.
“Tidak hanya yang ada di Dapil (Daerah Pemilhan) saya saja, bagi siapa saja atau warga mana pun yang ingin mengadakan khitanan massal, sekali pun di luar dapil dan luar kabupaten silahkan, dan Insya Alloh saya support,” ungkapnya.
(Pardan)
